Makanan Pantangan Bagi Penderita Kanker Ovarium

Kanker ovarium adalah salah satu jenis kanker yang menyerang kaum wanita. Semua penderita kanker ovarium perlu menghindari beberapa jenis makanan pantangan untuk menghindari terjadinya infeksi.

Saat menjalani pengobatan, penderita akan berada dalam kondisi yang lemah. Di saat ini ada banyak bakteri dan kuman yang dapat menyerang tubuh. Dimana sebagian besar kuman-kuman tersebut berasal dari makanan yang dikonsumsi.

Pengobatan yang dijalani oleh penderita kanker ovarium cenderung menimbulkan berbagai efek samping, termasuk perubahan selera makan.

Biasanya penderita kanker ovarium akan mengalami beberapa hal berikut ini:

  • Mual dan muntah
  • Diare
  • Tidak selera makan
  • Masalah gigi dan mulut
  • Mulut terasa kering
  • Diare
  • Konstipasi alias susah buang air besar (BAB)
  • Merasa sebah atau kembung
  • Perubahan rasa di lidah (seringkali merasa pahit), maupun
  •  Nyeri dan sulit menelan.

Tentunya salah satu cara mengatasi problem seperti itu dengan memakan apa saja asalkan berselera.

Mengapa Harus Pilih-Pilih Makanan

Makanan pantangan kanker ovarium

Makanan pantangan kanker ovarium

Penderita kanker ovarium tetap harus berhati-hati, khususnya pada makanan yang berisiko tinggi untuk menimbulkan infeksi alias bisa terjadi keracunan makanan.

Hal itu dikarenakan pengobatan yang dijalani oleh penderita kanker ovarium menyebabkan kondisi imunitas tubuhnya terganggu sehingga cenderung tak mampu secara maksimal untuk melawan kuman, baik bakteri atau virus, yang masuk.

Imunitas tubuh yang melemah ini terus berlangsung selama pengobatan hingga beberapa minggu selepas terapi usai.

Maka, penderita kanker ovarium yang sedang menjalani pengobatan, sangat rentan untuk menderita penyakit lain, terutama penyakit infeksi.

Konsumsi makanan mentah maupun yang setengah matang adalah salah satu jenis makanan yang bisa menimbulkan penyakit infeksi pada penderita kanker ovarium.

Memasak bahan makanan hingga matang dengan sempurna adalah salah satu cara untuk mematikan berbagai kuman atau mikroorganisme yang semula memang ada di bahan makan.

Namun, jika setelah memasaknya kemudian makanan dibiarkan berlama-lama apalagi sampai disimpan kembali ke kulkas atau lemari pendingin, maka kuman tadi dapat kembali aktif.

Selain itu, makanan maupun minuman bisa juga terkontaminasi oleh kuman melalui perantara berupa serangga seperti lalat maupun kecoa.

Oleh karena itu, penderita kanker ovarium jangan sekali-kali pernah mencoba konsumsi makanan maupun minuman yang tidak jelas bagaimana kebersihannya.

Selain makanan yang berpotensi menimbulkan keracunan, penderita kanker ovarium juga wajib menghindari makanan yang dibakar maupun dipanggang.

Khuususnya daging-dagingan, ikan, maupun sumber bahan makanan berprotein lainnya. Hal itu dikarenakan makanan yang diasapi cenderung bersifat karsiogenik daripada makanan yang digoreng apalagi direbus.

Makanan yang dipanggang maupun dibakar, tentunya mengalami pemanasan dengan suhu terlalu tinggi. Alhasil, terbentuklah senyawa Heterocyclic amines (HCAs) dan polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs) pada bahan makanan tersebut.

Menurut penelitian, kedua senyawa tersebut bersifat mutagenik yang mana membuat struktur DNA pada inti sel menjadi bermasalah.

Jika mutasi DNA terjadi, maka bahaya yang ditimbulkan dari kanker ovarium bisa semakin besar. Apalagi sel-sel ganas yang semula dari ovarium, bisa saja menyebar ke tempat lain.

Penyebaran sel kanker bisa ke area terdekat dari ovarium seperti uterus (rahim) maupun serviks (leher rahim). Bahkan, penyebaran bisa juga mencapai ke tempat jauh sekalipun, seperti hati, limfa, paru-paru, hingga ke otak.

Makanan Pantangan Penderita Kanker Ovarium

Selain berbagai anjuran mengenai nutrisi yang dibutuhkan sebagaimana telah dijelaskan pada awal artikel, tentu ada juga makananan pantangan bagi penderita kanker ovarium.

Jenis-jenis makanan pantangan tersebut antara lain meliputi :

  1. Sayur-mayur maupun buah-buahan yang tidak dicuci bersih
  2. Tauge mentah
  3. Roti isi daging, seperti sandwich dan hotdog, yang telah dingin. Jika memang ingin memakan kembali roti isi yang telah dingin, makanan tersebut sebaiknya dihangatkan kembali terlebih dahulu
  4. Sosis yang tidak matang
  5. Susu maupun olahannya yang mentah alias tidak menjalani proses pasteurisasi terlebih dahulu sebelum dikonsumsi,
  6. Keju yang berasal dari susu yang tidak dipasteurisasi, misalnya blue-veined cheese, brie, camembert, feta, goat cheese, dan queso fresco/blanco
  7. Ikan bakar
  8. Daging yang mentah maupun setengah masak, termasuk juga daging asap alias daging yang dipanggang maupun dibakar
  9. Makanan yang sebelumnya telah masuk ke kulkas
  10. Udang-udangan maupun kerang-kerangan yang setengah masak
  11. Jenis ikan maupun makanan laut lainnya yang mengandung merkuri
  12. Sushi maupun sashimi yang mengdaung berbagai bahan makanan mentah maupun setengah matang
  13. Telur setengah matang, baik yang direbus maupun digoreng, dan
  14. Kue maupun roti yang adonannya menggunakan telur mentah.

Demikian jenis-jenis makanan pantangan bagi penderita kanker ovarium. Jika Anda maupun orang terdekat Anda menderita kanker ovarium, sebaiknya Anda mematuhinya supaya respon pengobatan bisa optimal dan kualitas hidup pun senantiasa baik.

Tags:

Leave a Reply