Mengapa Obat Oles dan Gel Tidak Efektif Menyembuhkan Ejakulasi Dini

Obat oles dan gel ejakulasi diniSaat ini ada banyak jenis obat ejakulasi dini yang dijual di pasaran, salah satunya yang paling banyak peminat adalah obat oles ejakulasi dini.

Ejakulasi adalah keluarnya sperma dari penis saat melakukan aktifitas seks yang kadang didahului dengan kontraksi dan perasaan nikmat yang disebut orgasme.

Seorang pria disebut ejakulasi dini jika mengeluarkan sperma terlalu cepat dari yang dia dan pasangannya harapkan.

Ejakulasi dini yang terjadi secara terus menerus dan menimbulkan konsekwensi negatif seperti rasa malu, minder, kehilangan kepercayaan diri dan bahkan mengganggu keharmonisan rumah tangga disebut ejakulasi dini berat dan harus memeriksakan diri ke dokter atau terapis seksual.

Ejakulasi dini adalah keluhan nomor satu wanita kepada pria. Ejakulasi yang terlalu cepat membuat istri tidak terpuaskan, jika kondisi ini terjadi terus menerus akan menimbulkan dampak yang tidak sehat dalam rumah tangga. Oleh karena itu, pria penderita ejakulasi dini dengan dibantu istri perlu melakukan upaya-upaya penyembuhan.

Ada beberapa metode penyembuhan ejakulasi dini yang biasa dilakukan misalnya dengan terapi konseling, meditasi, lyurveda, mengkonsumsi obat atau herbal, dan penggunaan obat oles seperti gel, tissue, krim, alat-alat penyemprot dan sejenisnya.

Kesemua metode tersebut memiliki sisi positif dan negatif masing-masing, beberapa orang cocok dengan metode penyembuhan tertentu dan lainnya tidak cocok.

Di Indonesia ada banyak obat kuat yang beredar baik yang legal maupun illegal. Karena propaganda media, banyak masyarakat yang menjadi percaya dengan iklan atau informasi yang salah, khususnya yang menyangkut obat-obatan yang berhubungan dengan daya tahan seks. Obat oles termasuk salah satu jenis obat tersebut.

Di berbagai apotik dan toko obat banyak dijual obat oles dalam berbagai bentuk seperti gel, krim, cairan, dan semprotan yang diiklankan dapat membuat tahan lama dan menyembuhkan ejakulasi dini.

Sepintas lalu iklan tersebut terdengar fantastis dan sangat menjanjikan. Tetapi tentu saja informasi tersebut tidak selalu benar dan masyarakat harusnya waspada dan jangan percaya begitu saja.

Beberapa pria menderita ejakulasi dini karena memiliki sistem syaraf yang sangat sensitif terutama pada daerah penis. Obat oles seperti gel, krim atau alat semprot termasuk jenis obat luar yang dioleskan ke penis setiap kali akan berhubungan seks, biasanya 30 menit sampai satu jam sebelum berhubungan.

Pada dasarnya obat oles tersebut mengandung bahan pemati rasa (anestesi) sehingga mengurangi sensitifitas syaraf pada penis. Jika obat itu dioleskan ke permukaan penis, maka permukaan penis menjadi mati rasa atau kebal. Dengan mati rasa, maka diharapkan ejakulasi tidak cepat terjadi.

Masalahnya adalah, ejakulasi dini tidak selalu disebabkan oleh kepekaan ujung syaraf. Ada penyebab lain yang mungkin terjadi seperti kekurangan hormon serotonin dalam tubuh atau pengaruh stres (psikologis).

Sistem pengobatan yang benar adalah pengobatan yang menyeluruh dan menghilangkan penyebab, bukan hanya menghilangkan gejala. Metode penyembuhan ejakulasi dini menggunakan obat oles, gel, tissue atau alat semprot hanya menghilangkan gejala ejakulasi dini dan tidak menyembuhkan ejakulasi dini tersebut secara permanen.

Selain itu, obat jenis oles ini sangat tidak manjur digunakan pada pria yang juga memiliki masalah disfungsi ereksi. Padahal sebagian besar pria penderita ejakulasi dini juga memiliki masalah penis yang tidak bisa keras. Dalam kasus seperti ini, obat oles sama sekali tidak berguna.

Obat Oles Ejakulasi Dini Bikin Istri Tidak Puas di Ranjang

Obat ejakulasi oles pada penis

Ejakulasi dini sering dianggap sebagai hal yang sepele, namun sebenarnya bisa menjadi penyebab kesusahan dan frustrasi bagi pria.

Beberapa pria mencoba untuk mengobati diri dengan menggunakan obat oles yang diterapkan langsung pada batang penis sesaat sebelum melakukan hubungan intim.

Jenis produk ini sangat banyak beredar di pasaran dengan berbagai nama. Menggunakan obat oles ejakulasi dini memang dapat meningkatkan daya tahan pria di atas ranjang. Tetapi seperti dijelaskan di atas, sensitifitas penis menjadi berkurang.

Selain itu, masalah lain yang mungkin muncul adalah ketidakpuasan istri. Jadi obat anti ejakulasi dini yang dioleskan ke penis juga akan mempengaruhi sensitifitas organ seksual istri ketika berhubungan intim.

Titik syaraf sensual pada organ seksual istri akan menjadi kebal dan mati rasa akibat pengaruh obat yang dioles ke penis. Akibatnya adalah, istri tidak akan mengalami rangsangan yang cukup untuk mencapai orgasme.

Apapun yang dikatakan oleh produsen obat oles ini, mustahil membuat istri orgasme, berapa lama pun hubungan seks dilakukan. Sesungguhnya rasa nikmat yang muncul akibat gesekan antara penis dan vagina bagian dalam adalah alami.

Justru rasa itulah yang membuat seks terasa menyenangkan. Tapi jika gesekan-gesekan tersebut membuat anda tidak bisa tahan lama ketika berhubungan maka yang harus anda lakukan adalah melatih sistem syaraf dan daya tahan anda, bukan dengan menghilangkan rasa sensitifitas tersebut.

Banyak pengakuan istri yang menyebut penggunaan obat oles membuat mereka tidak puas di ranjang, karena organ intim mereka juga menjadi kebal dan kurang sensitif terhadap rangsangan.

Berikut ini beberapa keluhan istri setelah suami menggunakan obat oles ejakulasi dini saat berhubugan intim:

  1. Muncul rasa tidak nyaman, beberapa jenis obat oles ejakulasi dini bahkan menimbulkan efek samping berupa gatal-atal pada vagina, dan lain-lain.
  2. Obat oles ejakulasi dini juga dapat menyebabkan reaksi kulit yang menyusahkan pada kedua pasangan seperti gatal yang hebat, kemerahan dan nyeri.
  3. Organ intim istri menjadi kebal atau kurang sensitif akibat suami menggunakan obat oles yang mengandung zat bius lokal.
  4. Seks yang tidak spontan. Gairah istri menurun sebab pasutri yang menggunakan gel anti ejakulasi dini perlu menunggu setidaknya 30 menit sebelum melakukan hubungan intim. Dalam kurun waktu tersebut, gairah istri akan menurun, ini bisa juga menyebabkan istri tidak puas di ranjang.

Laki-laki yang memakai obat ejakulasi dini kadang hanya fokus pada dirinya sendiri dan lupa memuaskan sang istri. Jadi hubungan yang terlibat hanya fisik belaka dan melupakan faktor emosional. Padahal faktor emosional sangat penting dalam menjalin hubungan intim yang memuaskan kedua pihak.

Banyak metode alternatif yang lebih alami dan bersifat menyeluruh yang dapat menyembuhkan ejakulasi dini, misalnya sistem pengobatan India, Meditasi, Lyurveda.

Bahkan jika penyebab ejakulasi dini anda adalah kekurangan serotonin, maka dokter dapat memberi anda obat-obatan tertentu untuk meningkatkan kadar serotonin anda dan ejakulasi dini pun dapat sembuh.

Bagaimanapun menggunakan gel, krim atau alat semprot pada penis bukanlah cara alami agar bisa tahan lama dan mengatasi ejakulasi dini. Seks adalah spontan, indah dan bukan sekedar aktifitas “tusuk dan tarik”.

Sangat tidak efektif jika anda harus ke toilet 30 menit sebelum berhubungan hanya untuk mengoles penis anda dengan gel pemati rasa. Tapi jika cara ini adalah satu-satunya metode yang bisa anda gunakan, maka saran kami adalah gunakan sekali-sekali saja.

Carilah waktu yang tepat bersama istri anda untuk berbicara tentang kehidupan seks yang nyaman dan baik untuk kedua belah pihak, tidak mengancam dan tidak menghakimi. Di mana seorang wanita dapat mendiskusikan apa yang dia butuhkan di tempat tidur.

Jika anda ingin bercinta lebih lama atau ingin menyembuhkan ejakulasi dini secara alami, tanpa menggunakan obat oles atau gel, spray dan obat-obatan lainnya, kami menyarankan untuk melakukan senam kegel untuk menguatkan otot di sekitar penis.

Ingin tahu cara melakukan senam kegel? Klik disini.

11 Comments

  1. I2-Harmony 11 November 2011
    • andi 30 December 2013
  2. DeWay 11 November 2011
  3. Efri Yaldi 11 November 2011
  4. endanesia 13 November 2011
  5. Helty Eti 28 November 2011
  6. sulung 22 October 2012
    • Ansh4ra5 17 November 2012
      • Rahad Poetranto 6 March 2014
  7. Rahadi Poetranto 6 March 2014
  8. Gerard. B 6 July 2016

Leave a Reply