Sehatki.com – JAKARTA – Penting bagi kita untuk mengetahui batas aman konsumsi gula setiap hari. Konsumsi gula berlebih telah lama dikaitkan dengan berbagai hambatan kesehatan, seperti obesitas, penyakit gula serta penyakit jantung.
Para ahli merekomendasikan untuk membatasi asupan gula tambahan, teristimewa dari minuman manis lalu makanan olahan. Dengan membatasi konsumsi gula, kita dapat menjaga kondisi tubuh tubuh lalu meningkatkan kualitas hidup.
Selain itu, penting juga bagi kita untuk membedakan antara gula alami yang tersebut terdapat pada buah-buahan serta sayuran dengan gula tambahan yang mana ditambahkan ke pada makanan dan juga minuman olahan.
Meskipun keduanya adalah gula, namun gula alami biasanya disertai dengan serat, vitamin, lalu mineral yang bermanfaat bagi tubuh. Sebaliknya, gula tambahan memberikan kalori kosong tanpa nutrisi tambahan.
Oleh akibat itu, batas konsumsi yang tersebut perlu diperhatikan adalah konsumsi gula tambahan. Membatasi gula adalah salah satu langkah penting untuk menjaga kesehatan.
Dengan menurunkan konsumsi gula tambahan, kita dapat menurunkan risiko terkena penyakit kronis seperti diabetes, obesitas, dan juga penyakit jantung.
Organisasi Bidang Kesehatan Bumi (WHO) merekomendasikan agar konsumsi gula tambahan dibatasi tiada lebih besar dari 5% dari total asupan energi harian.
Menurut American Heart Association (AHA), total maksimum gula yang mana dicerna per hari adalah;
1. Anak usia 1-3 tahun: 2-5 sendok teh (H3)
2. Anak usia 4-6 tahun: 2,5-6 sendok teh (H3)
3. Anak usia 7-12 tahun: 4-8 sendok teh (H3)
4. Remaja lebih banyak dari 13 tahun dan juga dewasa: 5-9 sendok teh (H3)
5. Lansia (50 tahun ke atas): 4-8 sendok teh (H3)
Konsumsi gula yang mana berlebihan, khususnya pada minuman manis, juga dapat meningkatkan berat badan. Menurut data kemampuan fisik yang dimaksud diberikan oleh American Heart Association, kesulitan dalam era modern adalah meningkatnya konsumsi gula tambahan dari minuman, bersamaan dengan kurangnya nutrisi utama.