5 Posisi Seks Paling Aman Untuk Wanita Hamil

Siapa bilang tidak boleh bercinta saat hamil. Beberapa penelitian bahkan menyebut berhubungan seks ketika hamil sangat baik bagi kesehatan. Di artikel sehatki.com kali ini kita akan membahas beberapa posisi seks saat hamil yang aman dilakukan.

Bercinta ketika hamil umumnya dilakukan dengan sangat hati-hati oleh pasangan suami istri. Alasannya takut akan mengganggu janin. Begitu pula saat memilih gaya seks saat hamil, semuanya dilakukan dengan sangat pelan dan hati-hati.

Tidak sedikit pasangan suami istri yang mempertanyakan hal ini ke dokter. Bagaimana melakukan posisi seks saat hamil sehingga janin tidak kenapa-kenapa. Dan jika memang ada, posisi bercinta apa yang sebaiknya dihindari ketika hamil.

Artikel ini akan membahas secara lengkap beberapa posisi seks ketika hamil beserta isu-isu yang umum dipertanyakan oleh pasangan suami istri menyangkut kehamilan.

Pada dasarnya ada dua cara berpikir yang salah sehubungan dengan ngeseks saat hamil. Cara berpikir yang tidak benar ini membuat kita takut berhubungan seks ketika hamil.

1. Pertama, kita cenderung memandang kehamilan sebagai kondisi medis, dan memperlakukan wanita hamil seolah-olah sedang sakit atau sangat lemah.

Ini tidak benar, walaupun mungkin ada masalah kesehatan dan kehamilan yang membuat beberapa jenis seks sulit dilakukan, tapi dalam sebagian besar kasus tidak perlu ada perubahan spesifik ketika bercinta, dan pastinya tidak ada alasan untuk memperlakukan wanita hamil yang sehat seolah-olah dia lemah atau sakit.

2. Kedua, kita masih cenderung berpikir seolah-olah ada posisi seks yang benar dan ada gaya yang salah ketika berhubungan seks saat hamil.

Sesungguhnya posisi seks saat hamil yang aman jumlahnya tidak terbatas. Hubungan sex yang baik melibatkan fleksibilitas dalam pemikiran, dan keinginan untuk mencoba hal-hal baru ketika yang lama tidak efektif lagi.

Secara umum, terdapat tiga aturan yang harus terpenuhi ketika berhubungan seks saat hamil, yaitu:

1. Kedua pasangan secara fisik merasa nyaman
2. Posisi seks tersebut memungkinkan terjadinya seks dan kontak fisik yang kedua pasangan inginkan
3. Hubungan seks tidak menimbulkan tekanan berlebih pada rahim atau berat tubuh pasangan pria tidak menekan perut istri yang hamil.

Dengan memperhatikan ketiga hal tersebut di atas, pasutri bisa mengukur aktivitas seks mereka selama ini. Cara terbaik adalah dengan memperhatikan tahap kehamilan dari trimester pertama, trimester kedua, sampai trimester ketiga. Beberapa posisi seks aman dilakukan saat trimester pertama tapi sudah tidak boleh dilakukan ketika kehamilan telah mencapai trimester ketiga.

Kenali 5 Posisi Seks Saat Hamil yang Aman (Disertai Gambar Sex)

Setidaknya terdapat 6 posisi seks paling dasar yang harus anda pahami sebelum mencari posisi-posisi seks baru atau mengembangkan posisi yang telah anda kuasai.

Berikut ini 5 posisi seks paling aman untuk wanita hamil yang bisa anda praktekkan bersama pasangan:

1. Posisi Seks Sendok (spoon)

Gaya sendok adalah salah satu posisi seks saat hamil yang aman dilakukan oleh pasangan suami istri. Selain itu, posisi ini sangat nyaman dilakukan karena tidak menimbulkan tekanan pada perut wanita yang sedang hamil dan juga memungkinkan terjadinya banyak gerakan ketika berhubungan.

Suami dan istri berbaring di atas ranjang dengan posisi istri membelakangi suami. Suami kemudian melakukan penetrasi vaginal dari belakang istri. Hindari berbaring di sisi sebelah kanan pada posisi ini.

2. Posisi seks berhadap-hadapan

Posisi ini adalah salah satu posisi seks saat hamil yang sangat aman dilakukan. Gaya ini adalah modifikasi dari gaya bercinta sebelumnya. Perbedaannya adalah, suami dan istri berbaring dengan posisi badan saling berhadap-hadapan.

Posisi ini memungkinkan anda mendapatkan lebih banyak kesempatan saling mengeksplorasi tubuh pasangan. Tapi penetrasi penis akan lebih sulit dilakukan.

Anda dapat saling menyilangkan kaki satu sama lain agar penis bisa dengan mudah melakukan penetrasi. Seperti posisi seks sendok, melakukan posisi bercinta ini aman saat hamil.

3. Posisi sex ibu hamil di atas

Gaya ini disebut juga dengan nama woman on top. Pada posisi ini, wanita menjadi lebih dominan dan aktif sehingga bisa mengontrol kedalaman dan sudut penetrasi penis.

Melakukan posisi sex ini ketika hamil kemungkinan besar menyebabkan wanita cepat lelah karena banyaknya energi yang harus dikeluarkannya. Tapi meski demikian gaya sex ini aman bagi Ibu hamil.

4. Posisi seks doggy style

Posisi seks doggy style sangat bagus untuk menstimulasi titik g-spot wanita. Sebaiknya posisi ini jangan terlalu sering dilakukan ketika hamil kecuali anda aktif berlatih yoga. Lakukan posisi ini di tempat tidur.

5. Posisi seks di tepi tempat tidur

Posisi seks ini memungkinkan anda mendapatkan kenyamanan yang lebih besar selama kehamilan. Wanita berbaring di tempat tidur dengan kaki menggantung ke lantai. Sementara pria melakukan penetrasi sambil berdiri atau berlutut.

Gaya ini adalah salah satu posisi sex ibu hamil yang banyak direkomendasikan para ahli karena sangat aman dan menimbulkan sensasi yang luar biasa bagi keduanya.

Apakah berhubungan seks saat hamil membahayakan bayi dalam rahim?

Pertanyaan ini juga sering diajukan oleh pasangan suami istri. Jawabannya adalah tidak, tidak secara langsung.

Bayi sepenuhnya dilindungi oleh kantung ketuban (kantong berdinding tipis yang memegang janin dan cairan sekitarnya) dan otot-otot rahim yang kuat.

Selama berhubungan seks, penis tidak bersentuhan dengan bayi dan tidak dapat menghancurkan kantung ketuban tersebut.

Di dalam rahim juga terdapat lendir tebal yang menutup leher rahim dan membantu mencegah infeksi. Penis tidak bersentuhan dengan bayi selama seks sehingga hubungan sex saat haml tidak membahayakan bayi dalam rahim.

Para ahli mengatakan bahwa wanita harus menghindari berbaring tengkurap atau berbaring disisi kanan setelah memasuki masa empat bulan kehamilan.

Karena itu anda dan pasangan harus mencari tahu posisi seks yang aman dan cocok untuk anda berdua. Proses pencarian ini membutuhkan kreativitas dan rasa humor.

Dan jika penetrasi tidak memungkinkan terjadi, anda dan pasangan masih bisa mencari cara saling memuaskan satu sama lain atau berhubungan seks tanpa penetrasi misalnya melalui oral seks atau mutual masturbate.

Gambar Posisi Seks Saat Hamil (Tambahan)

Jangan lupakan ciri wanita hamil karena terkadang wanita belum sadar dirinya tengah hamil di minggu-minggu pertamanya. Biasanya setelah sadar, kedua pasutri lalu takut berhubungan intim.

Supaya lebih jelas berikut ini beberapa gambar posisi sex saat hamil yang direkomendasikan para ahli:

Apakah mengalami orgasme saat hamil dapat menyebabkan keguguran atau kontraksi?

Melakukan contoh-contoh posisi seks saat hamil di atas rentan membuat istri mengalami orgasme. Dalam kasus normal yaitu kehamilan berisiko rendah, orgasme saat hamil tidak berbahaya.

Kontraksi yang mungkin dialami istri selama dan setelah orgasme sama sekali berbeda dari kontraksi yang terkait dengan kehamilannya.

Namun, Anda perlu memeriksakan diri ke dokter untuk memastikan bahwa kehamilan Anda adalah kategori risiko rendah atau tinggi.

Beberapa ahli bahkan berpendapat mengalami orgasme selama masa kehamilan justru sangat baik bagi kesehatan terutama bagi jantung, peredaran darah dan tentunya meningkatkan keintiman dengan suami.

Meski demikian, beberapa dokter akan menyarankan calon Ibu untuk berhenti berhubungan seks pada minggu-minggu terakhir kehamilan, hanya sebagai tindakan pencegahan, karena air mani mengandung bahan kimia yang dapat merangsang kontraksi.

Kapan Posisi Seks Disebut Tidak Aman Lagi?

Terdapat banyak alasan mengapa seks selama kehamilan sebenarnya sangat menyenangkan, meskipun itu jika frekuensi hubungan seks yang dilakukan berkurang drastis.

Karena kondisi kehamilan yang sedang dialami, beberapa tindakan selama ngeseks disebut tidak aman jika berpotensi mengganggu proses kehamilan.

Jika Anda melakukan seks oral, suami tidak boleh meniup udara ke dalam vagina sebab dapat menimbulkan emboli udara yang membahayakan janin.

Emboli adalah penyumbatan pembuluh darah oleh gelembung udara yang berpotensi mengganggu kehamilan.

Hubungan seks seharusnya tidak dilakukan jika dokter, bidan, atau dokter kehamilan yang menangani mendeteksi adanya komplikasi yang signifikan terhadap kehamilan atau masuk dalam kategori risiko tinggi.

Hubungan Seks Saat Hamil Pada Trimester Ketiga

Pada dasarnya Anda tetap dapat menikmati seks bahkan ketika Anda telah memasuki masa kehamilan trimester ketiga. Beberapa posisi bercinta saat hamil seperti dijelaskan di atas juga boleh dilalukan.

Berikut ini beberapa tips cara bercinta saat hamil trimester ketiga:

• Penetrasi harusnya dilakukan dengan lambat
• Dalam kasus istri mengalami bercak, kram perut, atau kelelahan, segera hentikan hubungan seks
• Anda bisa menunjukkan kasih sayang selain penetrasi melalui pelukan dan ciuman
• Pertimbangkan melakukan oral seks
• Berhenti terlibat dalam kegiatan seksual pada empat minggu sebelum persalinan

Pada dasarnya, yang terbaik adalah menahan diri dari kegiatan seksual terutama pada empat minggu sebelum persalinan.

Faktor-faktor risiko berhubungan seks saat hamil

Meski bukan kondisi medis, Ibu hamil meski tetap memperhatikan kondisi kesehatannya. Beberapa kondisi yang dialami atau pernah dialami Ibu hamil dapat mempengaruhi kesehatan janin.

Anda wajib mengurangi frekuensi atau bahkan tidak berhubungan seks sama sekali jika mengalami satu atau lebih dari faktor-faktor risiko berhubungan seks ketika hamil berikut ini:

• Memiliki sejarah keguguran
• Memiliki riwayat persalinan prematur
• Mengalami perdarahan, cairan vagina berlebih, atau kram
• Kebocoran ketuban (cairan yang mengelilingi bayi)
• Plasenta previa, suatu kondisi di mana plasenta terletak turun begitu rendah sehingga menutupi leher rahim
• Serviks tidak kompeten, suatu kondisi di mana leher rahim melemah dan dilatasi (terbuka) prematur, meningkatkan risiko terjadinya keguguran atau kelahiran prematur)
• Melahirkan kembar

Saat sedang hamil, wanita biasanya terlihat lebih cantik. Tubuhnya juga akan mengeluarkan aroma yang menyenangkan suami. Begitu pula dengan bentuk tubuh yang terlihat semakin seksi. Hal ini seperti undangan kepada suami untuk melakukan hubungan seks.

Tidak hanya itu, organ genital wanita hamil akan mengalami pembengkakan dan pelumasan yang lebih banyak dari biasanya yang secara tidak langsung membantu beberapa istri mudah mencapai orgasme bahkan multi-orgasme.

Setiap pasutri bisa melakukan aktivitas seks seperti biasa, yang perlu diperhatikan dan diubah adalah gaya bercinta yang dilakukan, pilihlah posisi seks yang aman saat hamil dan tentunya tidak membahayakan janin dalam perut ibu hamil.

Demikian lima jenis posisi seks saat hamil yang aman dilakukan. Silahkan komunikasikan dan praktekkan kelima gaya sex tersebut bersama pasangan di rumah.