Andropause adalah sebuah fenomena mirip menopause yang terjadi pada pria berusia 40 tahun ke atas. Gejala andropause ditandai dengan penurunan hormon seks testosteron yang mempengaruhi tingkat gairah seksual. Gejala lain yang mungkin muncul adalah cepat lelah, ereksi tidak spontan, dan kekuatan fisik jauh berkurang.
Ada banyak faktor yang menyebabkan kadar testosteron menurun seperti kurang olahraga, merokok, alkohol, pola makan tidak sehat dan tidak teratur, kegemukan, dan pengobatan yang salah.
Untuk mendiagnosa seorang pria mengalami andropause, dokter yang menangani biasanya akan melakukan serangkaian tes berupa tes fisik dan wawancara untuk mengetahui gejala-gejala yang dirasakan.
Selain itu, dokter juga biasanya akan melakukan tes kesehatan untuk mengetahui apakah ada kemungkinan gejala yang dialami akibat adanya penyakit lain. Pemeriksaan yang dilakukan berupa tes darah dan pengukuran kadar hormon testosteron.
Solusi yang paling umum dilakukan pada pria andropause yang memiliki kadar testosteron yang rendah adalah dengan melakukan suntik testosteron atau yang biasa disebut dengan istilah terapi penggantian testosteron, metode ini hanya boleh dilakukan oleh dokter yang ahli.
Terapi testosteron akan membantu meringankan gejala-gejala tidak mengenakkan seperti gairah seks rendah, depresi dan kelelahan. Tapi meski mampu mengatasi gejala secara instan, terapi testosteron juga memiliki efek samping dan risiko, salah satunya adalah memperburuk kondisi kanker prostat.
Menyembuhkan Andropause Dengan Ramuan Tradisional
Metode lain untuk memperbaiki kadar testosteron adalah dengan mengkonsumsi jamu atau tanaman herbal. Saat ini ada banyak pengobatan herbal yang dapat memperbaiki fungsi lever, saraf, sirkulasi darah, meningkatkan daya tahan tubuh dan memperbaiki fungsi seksual kembali.
Lukas Tersono Adi, seorang pakar ramuan tradisional memberikan dua resep alternatif bagi pria yang mengalami testosteron rendah.
1. Ramuan tradisional Andropause 1
Ramuan ini berguna untuk meningkatkan sistem hormonal tubuh dan memulihkan stamina. Bahan-bahan yang digunakan adalah; pasak bumi, purwaceng dan cabe Jawa.
Siapkan 2 gram kulit batang pasak bumi, 5 gram purwaceng dan 0,5 gram cabe Jawa. Rebus jadi satu sebanyak dua gelas hingga tersisa 1 gelas. Diamkan sejenak kemudian minum dua kali sehari, masing-masing satu gelas.
2. Ramuan tradisional Andropause 2
Bagi anda pria yang mengalami masalah dengan alat reproduksi seperti gangguan prostat bisa menggunakan ramuan tradisional kedua berikut ini.
Siapkan bahan-bahan seperti Keji beling sebanyak 2 gram, kumis kucing 5 gram, rimpang kunyit 10 gram. Rebus kesemua bahan jadi satu dengan 3 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Diamkan sampai dingin kemudian minum 3 kali sehari, masing-masing satu gelas.
Keji beling adalah tumbuhan yang sangat baik untuk mengatasi masalah prostat, sementara kumis kucing berguna sebagai peluruh kencing.
Untuk menyembuhkan andropause atau mengurangi gejala-gejalanya, buat dan konsumsilah ramuan tradisional di atas secara rutin. Beberapa pria mengaku mendapatkan kembali gairah hidup mereka meskipun tidak seperti masa muda mereka dulu.
Baca juga:
- Tips Meningkatkan Hormon Seks Testosteron Pria
- Jenis Makanan Yang Mengandung Banyak Testosteron
Meski andropause adalah masalah normal yang umum dialami kaum pria seiring dengan semakin bertambahnya usia, menopause pria ini juga kadang muncul lebih dini dan dialami oleh pria muda berusia 30-an tahun. Hal ini biasanya disebabkan oleh faktor gaya hidup dan konsumsi makanan yang tidak sehat.
Oleh karena itu untuk mencegah andropause dini terjadi, lakukanlah gaya hidup sehat sebagai berikut:
- Olahraga secara teratur
- Konsumsi makanan sehat
- Perbaiki kualitas tidur
- Berobat jika sakit
- Hindari polusi
- Berhenti merokok
- Tidak mengkonsumsi alkohol
Dengan menjalani hidup yang sehat dan menghindari faktor-faktor pemicu munculnya penyakit maka seorang pria bisa terhindar dari Andropause. Demikian sekilas info mengenai teknik mengobati andropause menggunakan ramuan tradisional.