Sehatki.com – JAKARTA – Sakit kepala adalah salah satu keluhan kondisi tubuh yang digunakan paling umum dialami oleh orang dewasa. Kondisi ini kerap dianggap ringan yang mana dapat diselesaikan dengan istirahat atau obat pereda nyeri.
Namun, sakit kepala yang digunakan terjadi secara berulang sanggup menjadi tanda dari kesulitan kemampuan fisik yang lebih lanjut serius. Risiko kondisi tubuh yang dimaksud dapat terjadi akibat kondisi ini mulai tekanan darah yang tak normal hingga munculnya tumor.
Jika sakit kepala terjadi berulang, berlangsung di jangka waktu lama, atau semakin parah, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter. Dengan deteksi dini dan juga penanganan yang tepat, risiko kemampuan fisik yang tersebut lebih banyak serius bisa saja dicegah sebelum tumbuh lebih lanjut jauh.
Berikut bahaya yang mana rutin dikaitkan dengan sakit kepala yang digunakan berkepanjangan dilansir dari Times of India, Selasa (11/2/2025).
Daftar Isi:
6 Bahaya Sering Sakit Kepala
1. Tekanan Darah Tidak Normal
Salah satu pemicu utama sakit kepala yang digunakan banyak terjadi pada orang dewasa adalah tekanan darah yang mana tak stabil. Baik tekanan darah tinggi (hipertensi) maupun tekanan darah rendah (hipotensi) dapat menyebabkan sakit kepala yang mana berulang.
Hipertensi merupakan kondisi peningkatan tekanan darah yang signifikan dapat menyebabkan sakit kepala yang tersebut terasa seperti tekanan pada bagian belakang kepala atau di tempat sekitar pelipis. Hipotensi sebaliknya, tekanan darah yang dimaksud terlalu rendah juga mampu memicu sakit kepala akibat aliran darah yang digunakan tidak ada cukup menuju otak.
Karena itu, penting untuk rutin memeriksa tekanan darah dan juga menerapkan gaya hidup sehat guna menjaga kestabilannya.
2. Stres kemudian Kelelahan Berlebihan
Stres adalah salah satu faktor utama sakit kepala dalam era modern. Kehidupan yang dimaksud penuh tekanan, baik lantaran pekerjaan, hambatan keuangan, maupun urusan pribadi, dapat memicu sakit kepala tegang (tension headache).