Bercinta saat hamil meski banyak yang takut melakukannya ternyata tidak sedikit yang mengaku justru mendapat banyak manfaat setelah melakukannya beberapa kali, diantaranya hidup jadi lebih santai dan kualitas tidur meningkat.
Manfaat bercinta saat hamil telah dikonfirmasi oleh beberapa hasil penelitian. Para ahli menyebut alih-alih meninggalkan seks sama sekali, pasutri lebih baik menjalani kehidupan seksual seperti biasa.
Yang perlu diperhatikan adalah kehatian-hatian terutama ketika usia kehamilan masih trimester pertama. Selain itu, pemilihan posisi bercinta yang tepat saat hamil juga dapat mengurangi sedikit keragu-raguan.
Di artikel sehatki.com kali ini kita akan membahas beberapa manfaat bercinta saat hamil bagi pasangan suami istri, apa saja yang harus dihindari dan beberapa tips cara bercinta yang benar ketika hamil.
Bercinta Saat Hamil, Apakah Diperbolehkan?
Manfaat bercinta saat hamil
Dalam kehidupannya, setiap manusia memang mempunyai tujuan dan misi salah satunya menikah untuk meneruskan keturunan. Hal itu sudah menjadi kodrat setiap insan yang patut disyukuri terlebih saat mengetahui wanita tengah mengandung, tentu kebahagiaan terasa berlipat ganda.
Bagi pasangan suami isteri yang baru saja menikah maka kehamilan anak pertama begitu dinanti, maka ketika seorang wanita positif hamil haruslah bisa menjaga kandungannya agar senantiasa sehat dan berkembang normal.
Amankah berhubungan seks saat hamil? Mayoritas masyarakat awam umumnya tidak melarang hubungan seks selama masa kehamilan, hal itu memang benar adanya dan tidak ada yang salah bila pasutri ingin bercinta mengingat hal tersebut adalah suatu kebutuhan batin.
Bukankah setiap manusia juga memiliki nafsu biologis, secara naluri keinginan berhubungan seks pasti selalu muncul baik pada pria maupun wanita.
Bercinta sewaktu hamil lumrah dilakukan oleh setiap pasangan, hanya saja pada usia kandungan trimester pertama dimana janin masih rentan dan lemah, berhubungan seks dapat meningkatkan resiko keguguran.
Bagi wanita yang baru pertama kali hamil maka sangat dianjurkan berkonsultasi kepada dokter serta melakukan pemeriksaan untuk mengetahui kondisi rahim, karena ada beberapa kasus rahim seorang wanita tidak kuat sehingga apabila terjadi penetrasi secara berlebihan bisa mengakibatkan keguguran.
Wanita-wanita yang memiliki kehamilan dengan risiko tinggi sebaiknya tidak berhubungan intim untuk mencegah terjadinya kelahiran prematur atau bahkan keguguran.
Tinggi rendahnya risiko kehamilan ditentukan oleh bidan atau dokter berdasarkan pemeriksaan dan pengalaman kelahiran sebelumnya.
Jadi dapat disimpulkan bahwa bercinta selama kehamilan sangat bisa dilakukan, hanya saja pada kehamilan trimester pertama harus dilakukan dengan sangat hati hati. Barulah setelah kehamilan tengah menginjak trimester kedua dan ketiga, hubungan seks bisa dilakukan secara normal.
Baca juga: Cara Supaya Tidak Hamil Setelah Berhubungan Seks
Apa Saja Manfaat Bercinta Saat Hamil?
Manfaat berhubungan seks ketika hamil
Nah setelah anda mengetahui bahwa seks selama kehamilan itu diperbolehkan, bahkan direkomendasikan terutama pada trimester kedua hingga menjelang kelahiran, sekarang kita akan membahas tentang manfaat bercinta saat hamil.
Seks selama kehamilan sangatlah aman bayi bagi Ibu dan bayi dalam kandungan. Aktivitas ini dapat membantu Anda tidur lebih nyenyak, menurunkan tekanan darah, dan bahkan membuat Anda lebih bahagia!
Berikut ini beberapa ulasan manfaat bercinta saat hamil bagi pasangan suami istri:
- Menghilangkan Stres Dan Membuat Bahagia
Hubungan seks akan merangsang pelepasan hormon endorfin yang efeknya dapat menimbulkan rasa senang dan bahagia. Sehingga secara langsung bercinta ketika hamil dapat memperbaiki bad mood yang kerap terjadi pada wanita hamil.
Dengan melakukan hubungan seks secara teratur di masa-masa kehamilan maka dapat mencegah terjadinya depresi pada wanita hamil.
- Membakar Kalori
Hubungan seks dapat meningkatkan sirkulasi darah, itulah mengapa ketika melakukan foreplay seseorang sering merasakan sensasi panas. Itu terjadi karena tubuh sedang membakar kalori dimana bercinta selama 30 menit bisa membakar kalori sebanyak 85 kkal yang setara dengan berlari sejauh 2 mil.
Jadi berhubungan seks selama masa kehamilan juga sangat baik dalam menjaga postur tubuh seorang wanita tetap ideal.
- Meningkatkan Kualitas Tidur
Saat kehamilan memasuki trimester ketiga, perut terasa semakin membesar dimana muncul berbagai problem seperti sulit BAB hingga gangguan tidur.
Melakukan hubungan seks membuat tubuh rileks sebagai efek dari pelepasan hormon endorfin. Selain itu stamina yang terkuras habis setelah bercinta membuat tubuh terasa lelah sehingga tidur pun terasa lebih nyenyak.
- Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Kelebihan lain yang sering tidak disadari yaitu meningkatnya sistem imun tubuh karena selama melakukan aktivitas seks, tubuh secara alami mengeluarkan hormon DHEA ( dehydroepiandosterone).
Sistem kekebalan tubuh yang terbangun sempurna tentu akan menguntungkan ibu dan janin dimana tidak mudah terkena masalah kesehatan khususnya yang berhubungan dengan infeksi bakteri yang kerap terjadi selama kehamilan.
Demikianlah penjelasan mengenai manfaat bercinta saat hamil, harapannya semoga setelah membaca dan memahami informasi diatas bisa menambah wawasan kita semua dalam upaya membina kebahagiaan keluarga bersama pasangan, terima kasih.