Banyak wanita yang mengalami penurunan gairah seks pada minggu-minggu atau bahkan beberapa bulan setelah melahirkan. Libido rendah pasca melahirkan adalah hal yang biasa terjadi dan akan kembali normal setelah beberapa saat lamanya. Berapa lama waktu yang dibutuhkan agar gairah normal kembali berbeda-beda pada setiap wanita, ada yang cepat dan ada juga yang cukup lama.
Kehamilan selama 9 bulan dan proses melahirkan yang rumit terkadang menciptakan trauma terhadap seks. Berikut ini 4 penyebab gairah seks wanita menjadi rendah setelah melahirkan.
1. Kadar estrogen rendah
Hormon estrogen adalah hormon seks wanita, setelah melahirkan dan menyusui bayi, kadar hormon estrogen seorang wanita akan menurun. Penurunan hormon estrogen menyebabkan gairah seks juga menurun. Kadar estrogen yang rendah juga menyebabkan vagina menjadi kering yang dapat menimbulkan rasa perih jika hubungan seks dilakukan.
2. Sakit
Wanita biasanya mengalami rasa sakit di 4 sampai 8 minggu setelah melahirkan, terutama jika mengalami episiotomi/robek dan butuh waktu untuk penyembuhan. Melahirkan dengan operasi cesar membutuhkan waktu yang lebih lama agar bisa berhubungan seks lagi tanpa rasa sakit. Rasa sakit yang timbul ini menyebabkan munculnya keengganan berhubungan seks.
3. Mood rendah
Ada banyak pekerjaan yang berhubungan dengan bayi yang baru lahir yang menjadi prioritas utama sang ibu. Kadang setelah seharian penuh menjaga bayi muncul rasa lelah, atau mungkin juga kurang tidur yang menyebabkan melakukan seks tidak lagi terpikirkan.
4. Merasa tidak nyaman dengan tubuh setelah melahirkan
Keinginan berhubungan seks yang rendah setelah melahirkan biasanya juga disebabkan karena kepercayaan diri yang menurun drastis akibat tubuh yang tidak indah lagi sebagaimana sebelum hamil. Banyak wanita yang merasa malu dengan bentuk tubuh yang melar dan enggan berhubungan seks sambil telanjang.
Kehamilan selama 9 bulan dan kemudian melahirkan bayi adalah salah satu situasi yang dapat menurunkan libido wanita. Meski demikian, para wanita perlu juga memperhatikan bahwa meskipun keinginan seks mereka sangat rendah, para suami mereka tetap memiliki kebutuhan yang harus disalurkan. Saat-saat pasca melahirkan kadang adalah waktu menunggu yang sangat lama bagi sebagian pria.
Jika anda seorang wanita dan baru melahirkan anak pertama, suami anda biasanya akan merasa cemburu dengan perubahan perhatian yang anda berikan. Ikatan baru yang terbentuk antara anda dan bayi dan keinginan seks yang rendah dari anda membuat beberapa suami merasa kehilangan.
Oleh karena itu tetap jalin ikatan seksual dengan suami, tetap lakukan hubungan seks meskipun tanpa penetrasi penis jika anda memang masih mengalami kesakitan. Orgasme bisa menghilangkan ketegangan dan stres. Seks adalah salah satu cara menjalin keintiman dan kasih sayang. Melalui seks, hubungan dan keharmonisan dapat tetap terjalin.
good artikel nih..
ternyata melahirkan punya dampak negatif juga yaa buat hubungan intim..
SALAM,
silahkan mampir yaa ^^
banyak sekali ya kendala bagi wanita
ternyata itu pengaruh hormon juga
jadi suami harus pengertian
wah baru tahu,,terus biasanya mood buat sex lg tu jangka waktu brapa lama setelah melahirkan
iya nih setelah caesar 4 bulan aku masih ngerasa ngilu jadi enggan untuk berhubungan.
kita harus pengertian dalam keadaan istri yang baru melahirkan.
sepertinya info ini sangat menarik bagi kalangan pria, agar tidak terjadi kesalah pahaman dengan istri yang tidak mempunya rasa ingin berhubungan intim dengan suami… yaa tp apa boleh buat.. klo hubungan intim adalah kebutuhan sehari-hari 🙂 dapurberita.wordpress.com
Baru tahu.. hampir saja hal ini membuat hal2 yg tdk. Diinginkan. Artikelnya sangat bermanfaat sekali. Trims.
Keren artikelnya pantesan ibu2 yg punya baby jd malas berhubungan intim thanks infonya