Cegah DBD, Edukasi 3M Plus Sasar 35 Desa lalu Kelurahan dalam Bali

Sehatki.com – JAKARTA – ENESIS GROUP melalui brand andalannya, Soffell, yang digunakan sudah hadir selama 36 tahun dan juga pada saat ini mengawasi pangsa di kategori lotion anti nyamuk, kembali hadir mengedukasi publik mengenai pentingnya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD), melalui inisiatif “Bebas Nyamuk, Keluarga Baik serta Bebas DBD” di dalam Provinsi Bali. Upaya pencegahan terhadap gigitan nyamuk Aedes aegypti juga Aedes albopicus ini diadakan antara lain dengan melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) 3M Plus kemudian Pergerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J).

Peluncuran inisiatif ini dibuka oleh, Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta dan juga Sekretaris 1 TP PKK Provinsi Bali, Ny. Seniasih Giri Prasta pada Kamis, 20 Maret 2025 di area Pendopo Grand Inna sama-sama dengan CHRO Enesis Group, Bambang Cahyono dalam dampingi oleh Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dan juga Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa Kepala Dinas Kesejahteraan Provinsi Bali, Daerah Perkotaan Denpasar lalu Perkotaan Gianyar dan juga Para Kepala OPD di area Lingkungan pemerintahan Provinsi Bali, Perkotaan Denpasar, Daerah Gianyar lalu Kota Badung.

Wakil Gubernur Bali, I Nyoman Giri Prasta menyatakan berterima kasih terhadap Enesis Group dan juga brand nya Soffell, telah dilakukan membantu pulau dewata yang tersebut kita cintai dengan ini lalu akan kami pastikan Soffell akan menjadi salah satu oleh-oleh warga ketika berkunjung ke Bali.

Perbandingan antara tahun 2023 perkara DBD di tempat Bali lebih banyak tinggi di tempat tahun 2024, tetapi hari ini kita berikhtiar serta berdoa, kolaborasi dengan Dinas Keshatan Provinsi Bali, Kota juga Kota, didukung stakeholder semua menjadikan persoalan hukum kematian DBD di tempat Bali bisa saja 0%. Kami yakin juga percaya dengan adanya pergerakan ini dapat meminimize tindakan hukum DBD di dalam Provinsi Bali. Semoga penduduk kita sehat, oleh sebab itu kebugaran itu utama.

Hari ini bapak serta ibu adalah bagian daripada pahlawan pejuang untuk mengantisipasi berkembangbiaknya jentik-jentik nyamuk apalagi yang dimaksud menyebabkan penyakit menular seperti contoh aedes aegypti kemudian semoga ini berjalan dengan baik. Mari kita dengan serupa untuk menciptakan rasa aman nyaman melalui pergerakan jumantik ini.

RM Ardiantara, Head of Public Relations Enesis Group menjelaskan bahwa Enesis Group melalui brand Soffell meyakini bahwa kunci pada menurunkan persoalan hukum DBD adalah dengan mengubah perilaku warga menjadi lebih lanjut peduli terhadap kemampuan fisik juga kebersihan lingkungan. “Oleh lantaran itu, kami terus berupaya secara berkelanjutan untuk memberikan edukasi tentang PSN 3M Plus. Menutup, Menguras, Mendaur ulang dan juga menggunakan lotion anti nyamuk. Kami berharap bahwa edukasi ini bukanlah belaka sekadar upaya sementara, tetapi merupakan pembangunan ekonomi jangka panjang sehingga kesadaran akan pencegahan DBD akan menjadi bagian dari keberadaan sehari-hari serta dapat menghurangi total persoalan hukum DBD secara signifikan.” Ujar Ardiantara.

Kepala Dinas Kesejahteraan Provinsi Bali, Dr. dr. I Nyoman Gede Anom, M. Kes menyatakan bahwa yang paling utama kita tetep lakukan 3M plus. Kita akan usulkan inisiatif vaksinasi itu inisiatif nasional lalu tiada berbayar. Tapi ketika ini kita tetep 3M plus nya memakai obat nyamuk lotion sebelum tidur, itu yang mana pling penting plusnya.

Langkah Tanggap Soffell pada Pencegahan DBD

Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, pada tahun 2024 tercatat 257.271 tindakan hukum DBD di area Indonesia, dengan 1.461 kematian. Kasus tahun 2024 merupakan persoalan hukum tertinggi dibandingkan dengan tindakan hukum 3 tahun terakhir. Dengan penyebaran persoalan hukum tertinggi di area provinsi Jawa Barat dengan 61.423 kasus, Jawa Timur dengan 32.086 kasus, Jawa Tengah dengan 17.083 kasus, Bali dengan 15.617 kasus, dan juga Banten dengan 13.537 kasus.

Leave a Reply