Kanker payudara merupakan salah satu penyakit yang banyak ditemui pada wanita. Penyebab kanker payudara secara pasti masih menjadi misteri sampai saat ini. Adapun faktor risiko dan pemicu yang selama ini dipercaya orang masih sebatas teori.
Kanker payudara terjadi akibat adanya pertumbuhan sel-sel pada payudara yang tidak normal sehingga menyebabkan munculnya jaringan baru yang merusak jaringan payudara yang sehat, bahkan menyerang jaringan lain di sekitarnya.
Menurut hasil survey dari Singapore Health Services disebutkan bahwa lebih dari 21% penderita kanker yang didiagnosis pada wanita berasal dari kategori kanker payudara.
Kanker payudara bukan hanya menyerang wanita yang telah lanjut usia, tapi juga wanita dan pria yang berusia produktif. Sebuah statistik bahkan menyebut satu dari delapan wanita menderita kanker payudara.
Apalagi banyaknya wanita yang tidak begitu peduli dengan pola hidup sehat sangat memungkinkan untuk terkena kanker payudara pada usia dini.
Dalam artikel sehatki.com kali ini kita akan membagi informasi daftar penyebab kanker payudara pada wanita yang paling umum.
Daftar Penyebab Kanker Payudara pada Wanita
Ada beberapa penyebab atau pemicu munculnya kanker payudara, diantaranya adalah:
- Jenis kelamin
Faktor pertama yang menjadi penyebab kanker payudara adalah jenis kelamin wanita. Kanker payudara memiliki resiko 100 kali lebih besar daripada pria.
- Masa menstruasi
Wanita yang mengalami menstruasi pertama kali pada usia kurang dari 12 tahun akan memiliki risiko lebih besar mengidap kanker payudara di kemudian hari. Begitu pula dengan wanita yang mengalami menopause terlambat, yakni di atas usia 55 tahun.
Kedua hal ini berhubungan dengan jumlah hormon estrogen, sehingga semakin cepat ia memulai menstruasinya maka semakin banyak pula hormon estrogennya.
Kelebihan hormon estrogen dapat memicu peningkatan risiko kanker payudara. Bukan hanya kanker payudara, jurnal Circulation menyebut wanita yang mengalami menstruasi sebelum usia 10 dan setelah usia 17, ternyata 27% lebih mungkin untuk terkena penyakit jantung.
Sementara 20% lainnya sangat rentan terhadap penyakit tekanan darah tinggi. Sisanya, yaitu sekitar 16 persen sangat mungkin terkena stroke.
- Usia
Wanita yang berusia 50 tahun ke atas memiliki risiko lebih besar terkena kanker payudara dibanding wanita dalam usia produktif.
Sekitar 8 dari 10 kasus kanker payudara dialami oleh wanita yang berada pada usia senja. Berdasarkan hasil riset dari National Breast and Ovarian Cancer menyatakan bahwa perempuan dengan umur yang kurang dari 40 tahun beresiko terkena kanker payudara sebesar 1/200 penduduk.
Namun biasanya kanker payudara baru terdeteksi ketika wanita trersebut berusia 50 tahun ke atas. Banyak peneliti yang menyebut ada keterkaitan antara hormon estrogen dengan faktor-faktor penyebab kanker payudara pada wanita.
- Riwayat dalam keluarga
Faktor keturunan juga adalah salah satu penyebab kanker payudara. Mereka yang memiliki gen atau faktor keturunan dengan riwayat penyakit kanker payudara memiliki resiko terkena kanker payudara sebanyak 69%.
- Lama menyusui
Wanita yang lebih lama menyusui akan memiliki risiko yang lebih kecil dibanding wanita yang cepat menghentikan waktu menyusui.
Wanita yang menyusui selama 4 hingga 6 bulan memiliki risiko terkena kanker payudara lebih besar sebanyak 1,4 kali dibanding wanita yang menyusui selama 7 hinga 24 bulan.
- Penggunaan kontrasepsi
Wanita yang menggunakan kontrasepsi oral selama lebih dari 10 tahun memiliki resiko lebih besar terkena kanker payudara dibanding wanita yang rajin mengganti alat kontrasepsi dengan kontrasepsi lainnya.
- Perubahan gen
Bukan hanya faktor keturunan saja yang menjadi pemicu kanker payudara, tapi adanya perubahan gen yang bermutasi atau juga dapat menyebabkan munculnya kanker payudara.
Perubahan gen BRCA1 dan BRCA2 juga dapat menyebabkan munculnya kanker payudara. BRCA adalah Breast Cancer Susceptibility Gene adalah gen yang mengendalikan pertumbuhan tumor.
- Kepadatan payudara
Kanker payudara menyerang jaringan kelenjar susu pada payudara, sehingga semakin padat bentuk payudara maka semakin besar resiko terkena kanker payudara karena banyak jaringan yang mungkin untuk diserang sel kanker.
- Obesitas
Wanita yang memiliki berat badan yang berlebihan biasanya menghasilkan hormon estrogen yang berlebihan sehingga meningkatkan resiko kanker payudara.
Semakin banyak distribusi lemak pada tubuh semakin memicu aktifnya sel kanker, terutama lemak pada jaringan bagian atas.
- Kurang olahraga
Wanita yang jarang berolahraga sangat beresiko terkena kanker payudara. Wanita yang rajib berolahraga selama 4 jam sehari dapat mengurangi resiko terkena kanker payudara sampai 14%.
- Implant payudara
Penanaman benda asing atau implan payudara menyebabkan sel kanker menjadi lebih aktif sehingga memperbesar resiko terkena kanker payudara.
Biasanya gejala dari kanker payudara karena pemasangan implant berupa benjolan atau gumpalan pada payudara berupa rasa nyeri, keluarnya cairan dari puting ataupun pembengkakan.
- Alkohol
Alkohol adalah salah satu faktor penyebab kanker payudara. Wanita yang sering mengkonsumsi alkohol memiliki risiko 1,5 kali lebih besar dibanding wanita yang bukan peminum.
Setiap 10 gram alkohol yang masuk ke dalam tubuh akan meningkatkan resiko terkena kanker payudara sebanyak 7% hingga 11% lebih besar.
- Merokok
Sama halnya dengan alkohol, kebiasaan merokok juga memperbesar resiko terkena kanker payudara. zat karsinogen dalam asap rokok meningkatkan produksi hormon estrogen yang memicu resiko perokok terkena kanker payudara.
Penelitian dari America Cancer Society menunjukkan bahwa wanita yang mulai melakukan kebiasaan merokok di usia produktif memiliki resiko paling tinggi terkena kanker payudara.
Wanita yang menghabiskan 1 bungkus rokok memiliki resiko 20% lebih tinggi mengidap kanker payudara dibandingkan wanita yang tidak merokok.
- Radiasi
Radiasi adalah penyebab kanker payudara pada wanita dan juga penyebab kanker pada umumnya.
Wanita yang berusia 20 tahun dan sering melakukan pemeriksaan rontgen memiliki resiko pengidap kanker payudara sebesar 43% lebih tinggi dibanding wanita yang tidak melakukan pemeriksaan dengan radiasi.
Radiasi menyebabkan terjadinya mutasi pada sel-sel tubuh sehingga kehilangan kemampuan untuk menjalankan fungsinya secara normal.
- Makanan
Wanita yang mengkonsumsi makanan yang tidak sehat terutama junk food memiliki resiko terkena kanker payudara lebih besar dibanding mereka yang mengkonsumsi makanan sehat dan berserat tinggi.
Makanan yang mengandung lemak tidak sehat dapat memicu perubahan gen atau mutasi gen terutama BRCA1 dan BRCA2.
- Jenis pekerjaan
Wanita yang mempunyai jenis pekerjaan yang tingkat stresnya tinggi juga dapat menyebabkan kanker payudara. Begitu pula dengan wanita yang kurang istirahat atau kurang fit sehingga daya imunitasnya menurun.
Begitu pula dengan pekerjaan yang membuat wanita tersebut terpapar zat kimia seperti perawat. Mereka memiliki resiko terkena kanker payudara 50% lebih besar dibanding wanita yang memiliki pekerjaan yang tidak terkena paparan zat kimia.
Pekerjaan seperti penulis yang menyebabkan jarang bergerak atau terlalu lama duduk juga menyebabkan wanita tersebut terkena kanker payudara empat kali lebih besar.
Demikian beberapa penyebab kanker payudara pada waniya yang perlu Anda waspadai. Beberapa faktor mungkin tidak dapat dihindari seperti faktor keturunan, usia, atau mutasi gen, tapi faktor tersebut dapat dikendalikan dengan melakukan pola hidup sehat, rajin berolahraga, dan mengkonsumsi makanan yang bergizi dan berserat tinggi.
ibu saya sering sekali mengalami gatal di bagian payudara nya,,,bahkan sering bengkak juga… apakah itu tandanya kanker payudara juga,,, mhn d jawab ya,mksh
Istri saya pernah operasi 1 tahun lalu kerenaa di payudaranya ada benjolan tapi kata dokter itu kelenjar tapi sekarang kerasa lagi di deket bekas operasinya krsax panas n pegel gimana tuh solusinya?
Minum air perasan kunyit putih. Insya Allah bisa sembuh. Tolong dishare jg buat yg lain yah….thx.
saya wanita umur 19 tahun, di kedua payudara saya terdapat benjolan dan sering sakit. disentuh pun juga sakit. apakah ini juga tanda2 kanker. mohon dibalas, maksih
Payudara sebelah kanan saya sudah hampir sebulan ini gatal gatal dan kulit puting nya berkelupas. Apakah itu tanda kanker payudara? Terimakasih
Saya penderita kanker payudara stadium 3.. saya mau jalani oprasi Dan payudara harus diangkat.. apa saya akan merasa sakit slamanya atau sakitnya Vila dioprasi aja.. apa saya kalau punya anak lagi kanker akan menular Ana anak saya.. apa setelah saya oprasi payudara harus diangkat satu.. kanker nya akan Tumbuh lagi gk?.. teman2 doa kan saya ya.. Insa allah pada tgl 14/6/2016 saya jalani oprasi
Ada benjolan di payudara kiri saya..terasa nyeri bila di tekan..apakah harus di operasi atau minum obat saja
assalamualaikum. saya baru berumur 16 tahun. baru2 ini saya merasakan gatal pada bagian puting. pertama saya merasakan, saya garuk lalu bbrp hari kemudian ternyata terjadi iritasi. setelah beberapa hari sembuh, dibagian puting masih ttp gatal. apa itu termasuk ciri2 kanker? terimakasih. waa